Hal ini terinspirasi oleh sebuah gundukan yang ditemukan di Namibia pada sebuah festival untuk menghormati semua serangga, yang diberi nama Festival Rayap. Rayap merupakan kelompok serangga yang terlihat sangat mirip semut. Mereka makan bahan tanaman mati dalam bentuk kayu, tanah dan kotoran hewan.
Rayap dapat menyebabkan kerusakan serius pada tanaman dan bangunan, tetapi mereka juga memainkan peranan penting dalam ekologi karena mereka mendaur ulang bahan tanaman mati. Mereka hidup dalam kelompok dan jumlahnya bisa sampai beberapa juta. Paviliun Rayap memberikan kesempatan pengunjung untuk merasa seperti rayap, dan untuk memahami cara mereka hidup. Hal ini diciptakan oleh TERMES, sekelompok ahli internasional, dan Dr Rupert Soar. (Kaskus.Us)
0 comments:
Post a Comment